CewekBanget.ID - Enggak bisa dimungkiri kalau virus Corona memang masih menyebar luas di seluruh dunia, termasuk di Indonesia.
Bahkan di Indonesia sendiri, data COVID-19 per tanggal 27 Agustus 2020 sudah ada 162.884 kasus positif, dengan 118.575 kasus meninggal, dan 7.064 pasien yang sembuh.
Lalu dengan makin banyaknya kasus COVID-19 setiap harinya, sebenarnya perlu enggak sih kita punya inisiatif sendiri untuk tes Corona?
Baca Juga: Penjelasan Ahli Soal Virus Corona Menular Lewat Kemasan Makanan!
Perlu tes Corona?
Dikutip dari Kompas.com, menurut Ketua Satgas Covid-19 IDI Zubairi Djoerban, kita enggak perlu tes Corona, seperti melakukan tes swab atau rapid test kalau enggak sering keluar rumah, kok!
Yang wajib melakukan tes Corona adalah orang-orang yang disangka sudah ada kontak dengan pasien positif COVID-19, seorang tenaga kesehatan, orang yang mau pergi ke luar kota/negeri, hingga kewajiban dari perusahaan tertentu.
Zubairi juga enggak menyarankan kita tes Corona kalau cuma punya gejala sakit ringan, kayak batuk dan pilek, terutama untuk tes ke rumah sakit.
Bisa jadi kita malah kena virus Corona saat lagi menjalani tes, lho!
Namun kalau memang pengin, kita tetap diperbolehkan untuk tes Corona.
Baca Juga: Happy Hypoxia atau Hypoxemia Jadi Gejala Baru COVID-19, Apa Artinya?
Tes antibodi
Walaupun enggak perlu melakukan tes swab atau rapid test, tapi kita bisa melakukan tes antibodi kalau memang pengin.
Source | : | Kompas.com,Healthline |
Penulis | : | Marcella Oktania |
Editor | : | Marcella Oktania |
KOMENTAR