Sebelum Tsunami Aceh, Ternyata Ada 3 Tsunami Mengerikan yang Terjadi!

CewekBanget.ID - Tsunami merupakan salah satu bencana alam yang sulit diprediksi. 

Meski begitu, tsunami adalah bencana alam yang membuat air laut meluap ke daratan. 

Masyarakat yang terkena tsunami bukan enggak mungkin akan terseret ke dalam laut selain terkena genangan dan hempasan air dalam debet yang besar.

Makanya, tsunami menjadi salah satu bencana alam yang bisa memakan banyak korban. 

Di Indonesia, tsunami beberapa kali terjadi. Namun, tsunami Aceh jadi salah satu bencana tsunami paling dahsyat yang pernah ada.

Dahsyatnya tsunami yang terjadi di Aceh pada 2004 lalu bahkan menarik perhatian dunia.

Meski begitu, ternyata tsunami sudah ada sejak ribuan tahun lalu dan beberapa kali pernah terjadi di negara ini. 

Dilansir hai dari List Verse, ada 3 tsunami paling mengerikan dengan tinggi ombak yang luar biasa. 

Sebelum tsunami Aceh, ternyata ada 3 tsunami mengerikan yang terjadi di seluruh dunia:

Baca Juga : Indonesia Berencana Pindah Ibu Kota, 7 Negara Ini Ternyata Sudah Pernah Memindahkan Ibu Kota Negaranya!

Selandia Baru

Sekitar abad ke-15, suku Maori yang merupakan suku asli dari Selandia Baru tertimpa tsunami setinggi 8 lantai.

Menurut seorang arkeolog bernama Bruce McFadgen, tsunami membuat banyak orang Maori meninggal dunia.

Banyaknya air laut yang meluap ke daratan membuat daratan jadi asin dan enggak bisa ditanami tumbuhan.

Akibatnya banyak penduduk Maori yang kelaparan.

Baca Juga : Enggak Mau Kalah, Ini 3 Zodiak Cewek Terkenal Paling Keras Kepala!

Lebanon

Pada AD 551, terjadi gempa bumi luar bisa di bawah laut lebanon. 

Hal ini mengakibatkan dasar laut turun hingga 1,5 meter sampai 3 meter dan tsunami akhirnya terjadi. 

Menurut List Verse, kota di Lebanon seperti Tyr dan Tripoli tersapu air laut.

Ada 30 ribu orang yang meninggal dunia karena kejadian ini.

Portugal

1 November 1755, masyarakat Lisbon yang ada di Portugal tertimpa musibah beruntun.

Pertama ada tiga gempa bumi besar yang terjadi dalam waktu 10 menit.

Hal ini menyebabkan banyak orang meninggal dunia karena tertimpa bangunan jatuh. 

Sayangnya para masyarakat yang berusaha menyelamatkan diri dengan menggunakan perahu justru terkena tsunami. 

Tiba-tiba air laut surut kemudian ombak setinggi 12 meter menerjang mereka.

Setidaknya ada 60 ribu orang yang jadi korban bencana alam ini.

(*)

Baca Juga : 5 Tips Travelling Buat Backpacker Agar Nyaman Saat Liburan Luar Negeri

PROMOTED CONTENT