Pneumonia yang juga dikenal sebagai penyakit paru-paru basah adalah infeksi yang mengakibatkan peradangan pada kantong-kantong udara (alveoli) di salah satu atau kedua ujung paru-paru.
Peradangan pada alveoli dapat menimbulkan cairan atau nanah yang mengakibatkan penderita mengalami sesak napas, batuk berdahak, demam, atau menggigil.
Pneumonia disebabkan oleh bakteri Streptococcus pneumoniae atau Mycoplasma pneumoniae.
Berdasarkan catatan Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization atau WHO), pneumonia merupakan salah satu penyebab kematian anak tertinggi di dunia.
Baca Juga: Yuk, Lakukan 4 Kebiasaan Simpel Ini Agar Paru-Paru Kita Tetap Sehat!
Demam Reumatik
Demam reumatik disebabkan oleh bakteri Streptococcus tipe A dan merupakan penyakit peradangan komplikasi dari radang tenggorokan akibat infeksi bakteri.
Demam reumatik cenderung menyerang anak usia 5-15 tahun, meskipun secara umum dapat dialami oleh siapa saja.
Penyakit ini juga dapat timbul sebagai komplikasi dari penyakit demam scarlet dari infeksi bakteri yang sama.
Biasanya gejala demam reumatik muncul 2-4 minggu setelah radang tenggorokan akibat infeksi bakteri Streptococcus berupa demam, pembengkakan sendi, ruam kemerahan, dan lain-lain.
Penyakit ini dapat berlangsung berbulan-bulan, bahkan hingga bertahun-tahun, dan menyebabkan komplikasi panjang seperti penyakit jantung reumatik hingga gagal jantung.
(*)
Penulis | : | Salsabila Putri Pertiwi |
Editor | : | Indah Permata Sari |
KOMENTAR