CewekBanget.ID - Mandi adalah aktivitas yang mestinya membuat kita merasa lebih segar dan bersih dari kotoran, itu benar.
Tapi kalau salah melakukannya, bisa-bisa kita malah jatuh sakit, lho!
Ada sejumlah kebiasaan mandi yang seharusnya enggak kita lakukan, tapi kadang kita enggak sadar akan risikonya.
Misalnya, tahukah kalau kita hanya perlu menghabiskan waktu sekitar 5-10 menit untuk mandi dengan suhu yang cukup nyaman dan enggak bikin kulit kering?
Selain itu, sudahkah kita segera mengaplikasikan pelembap dalam jangka waktu 3 menit pertama setelah mandi?
Nah, sebagaimana fakta-fakta tersebut, kita juga harus tahu beberapa kebiasaan yang sebaiknya enggak dilakukan terkait mandi!
Baca Juga: Tidur Dengan Rambut Basah Bisa Sebabkan Hal Ini! Lakukan Perawatan Tepat Untuk Menghilangkannya
Mandi Terlalu Sering
Lazimnya, orang Indonesia mandi dua kali sehari, yakni di pagi dan sore atau malam hari.
Namun sebenarnya, bila kita enggak terlalu berkeringat, kotor, atau gerah, mandi sekali sehari pun enggak masalah, demi menjaga kadar kelembapan alami kulit.
Seiring bertambahnya usia, kulit jadi lebih sedikit memproduksi minyak sehingga membuat kulit akan cenderung lebih kering.
Karena itu, hindari memperburuk situasinya dengan mandi secukupny saja, apalagi jika kita suka mandi menggunakan air panas.
Menyabuni Seluruh Permukaan Tubuh
Masih untuk kita yang sering mandi lebih dari sekali sehari padahal sedang enggak dalam kondisi yang benar-benar membutuhkannya, perhatikan hal satu ini: kita enggak perlu membersihkan seluruh permukaan tubuh dengan sabun.
Gunakan sabun hanya pada bagian yang beraroma enggak sedap, kotor, atau lipatan seperti ketiak, dada, punggung atas, area genital, dan jemari kaki.
Sisanya cukup dibilas dengan air secukupnya.
Pasalnya, bahan aktif dalam sabun dapat menghilangkan penahan minyak alami pada kulit.
Malas meletakkan kembali pencukur di tempat penyimpanan? Mulai sekarang, pastikan kita selalu menyimpan alat yang satu ini di tempat kering dan aman selagi enggak digunakan!
Meletakkan pencukur di area yang lembap dan basah akan mengundang bakteri untuk tumbuh dengan subur di pencukur kita.
Akibatnya, kita akan jadi lebih mudah terinfeksi saat kembali menggunakannya nanti.
Enggak Menggunakan Filter Air
Bila masih menggunakan bak mandi biasa di rumah, kita enggak harus menggantinya dengan shower.
Namun seenggaknya, gunakan filter air yang dapat dipasang di keran untuk meminimalisasi kotoran dan bahan-bahan kimia yang ikut mengalir dan digunakan untuk membersihkan tubuh.
Klorin dan bahan kimia lain pada air mandi dapat memperburuk kesehatan dan enggak hanya membuat kulit dan rambut kering, bahan-bahan ini juga enggak baik untuk kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Baca Juga: Gini Cara Membersihkan Kamar Mandi dengan Cepat! Gampang Banget!
Bikin Kamar Mandi Jadi Becek dan Licin
Kondisi lantai kamar mandi yang licin akan memperbesar risiko kita terjatuh dan mengalami berbagai kondisi yang enggak diinginkan: keseleo, patah tulang, atau berbagai cedera lain.
Duh, jangan sampai terjadi, deh!
Untuk itu, pastikan kita menjaga kondisi kamar mandi tetap kering dan enggak licin.
Gunakan bahan karet sebagai keset dan pastikan kita meletakkannya di luar area basah kamar mandi.
Enggak Mengeringkan Tubuh dengan Sempurna
Pastikan bahwa kita benar-benar mengeringkan tubuh dengan benar setelah mandi.
Enggak hanya bagian atas, area sekitar kaki terutama sela-sela jari pun juga harus kering dengan sempurna.
Seperti informasi yang sudah berkali-kali kita baca atau dengar, bakteri dan jamur sangat cinta dengan kondisi yang lembap.
Oleh karena itu, sebelum mengenakan pakaian, kaos kaki, sepatu, dan lain-lain, keringkan bagian tubuh yang basah agar enggak memerangkap patogen tersebut di tubuh kita sendiri.
Baca Juga: Mencegah Jerawat & Manfaat Lain Mandi Air Dingin yang Enggak Disadari!
Menggunakan Bahan-bahan Beracun
Banyaknya pilihan produk kebersihan tubuh membuat kita harus lebih berhati-hati dalam memilih mana yang akan digunakan.
Mulai sekarang, enggak ada salahnya untuk mencari informasi lebih banyak tentang bahan-bahan apa yang sebaiknya kita hindari maupun gunakan.
Ada sangat banyak produk mandi yang memiliki kandungan bahan kimia berbahaya bagi tubuh dan mempunyai sifat karsinogenik alias pemicu kanker.
Bila menggunakan produk ini dalam jangka waktu lama, tentu kita tahu risiko yang mengintai, bukan?
Terlalu Sering Berendam
Berendam dalam air hangat setelah hari yang panjang memang menyenangkan.
Namun, dibandingkan mandi biasa, berendam mempunyai risiko lebih besar terhadap kesehatan, terutama ISK alias Infeksi Saluran Kemih.
Hal ini dikarenakan saat berendam, bahan-bahan berbahaya yang terkandung di dalam produk yang kamu gunakan lebih mudah masuk ke saluran kemih.
Terlebih lagi bila air yang digunakan enggak benar-benar bersih , risiko ini tentu akan jadi semakin besar.
(*)
Penulis | : | Salsabila Putri Pertiwi |
Editor | : | Indah Permata Sari |
KOMENTAR