1. Terima situasi dan jadikan pelajaran
Cara yang pertama, terima situasi yang sudah terjadi dan akui kesalahan yang telah dilakukan. Sadari bahwa yang terjadi di masa lalu enggak bisa diubah lagi.
Pahamilah bahwa kesalahan atau kelalaian yang kita lakukan, bukanlah tanda kita gagal. Yup! Stop menyalahkan diri sendiri ya, girls!
Setelah mengakuinya, jadikanlah setiap kesalahan tersebut pembelajaran agar enggak terulang lagi.
Cara ini akan membuat kita ingat bahwa sesekali melakukan kesalahan adalah hal yang wajar, tapi bukan jadi sesuatu yang harus di ulang terus-menerus.
Dengan begitu kita bisa lebih memaafkan diri sendiri dan dapat melakukan hal yang lebih baik untuk kedepannya.
Baca Juga: Trik Makeup Baru dari TikTok: Bikin Ombre Lips Pakai Tisu! Gimana Tuh?
Memaafkan bukan berarti melupakan yang terjadi, lho!
Yup! dilansir dari Kompas.com, menurut Psikolog Sonja Lyubomirski, memaafkan enggak harus selalu melupakan.
Jadi, bukan berarti kalau kita enggak bisa melupakan, itu berarti kita juga enggak bisa memaafkan, ya.
Justru sebaliknya, belajar memaafkan diri sendiri adalah dengan berusaha melepaskan.
Dengan melepaskan, kita enggak lagi menciptakan emosi yang sama. Maksudnya, kita enggak lagi menciptakan emosi yang sama dengan yang pernah dirasakan, lagi dan lagi dalam pikiran.
Belajarlah dari situasi dan terus bergerak maju, girls!
Penulis | : | Elizabeth Nada |
Editor | : | Elizabeth Nada |
KOMENTAR