Perhatikan Siklus Tubuh
Saat makan dan minum, kita juga harus memberikan perhatian lebih terhadap siklus tubuh, terutama pencernaan.
Mirip dengan otak, sistem pencernaan pada perut kita cenderung lebih aktif di siang hari dan akan beristirahat pada malam hari.
Makanya, kalau kita terbiasa mengonsumsi makanan berat di malam hari, kita akan lebih mungkin untuk mengalami perut kembung dan buncit karena proses pencernaan berjalan lebih lambat di malam hari.
Selain itu, kita juga cenderung enggak begitu aktif secara fisik pada malam hari, yang berarti proses pencernaan dan pembakaran kalori enggak berjalan seoptimal di siang hari.
Jadi pahami siklus tubuh kita dan konsumsi makanan dengan porsi dan bobot yang sesuai dengan kerja pencernaan di waktu-waktu tertentu, ya.
Konsumsi Serat dan Minum Air
Seperti yang kita ketahui, makanan tinggi serat memang baik untuk tubuh dan pencernaan.
Tapi fyi, konsumsi serat berlebihan justru dapat menghambat sistem pencernaan kita, apa lagi kalau kita kurang minum air.
Jadi selain memastikan asupan serat terpenuhi, jangan lupa juga untuk minum air putih supaya serat larut dan bekerja lebih baik.
Kita juga sebaiknya membagi porsi serat yang dikonsumsi pada beberapa kali jadwal makan dalam sehari.
Baca Juga: Biar Lebih Nyaman, Coba 4 Gerakan Peregangan Buat Atasi Perut Begah karena Kekenyangan!
Makan Daging Secukupnya
Daging cenderung lebih lambat dicerna oleh sistem pencernaan, sehingga konsumsinya yang berlebihan akan membuat perut kembung dan buncit.
Selain itu, mengonsumsi daging secara berlebihan juga dapat membuat kita terpapar antibiotik enggak sehat, yang membuat bakteri baik terbuang dan mengisi perut kita dengan gas.
Jadi perhatikan porsi daging yang kita santap setiap hari.
(*)
Source | : | The Healthy |
Penulis | : | Salsabila Putri Pertiwi |
Editor | : | Salsabila Putri Pertiwi |
KOMENTAR