CewekBanget.ID -Sebagai manusia, tentu kita pernah melakukan kesalahan dan merasa enggak puas atas sesuatu.
Wajar saja apabila kita merasa kesal dan pengin menyalahkan diri sendiri atas hal yang terjadi pada diri kita atau orang lain yang berkaitan dengan kita.
Tapi ini bisa jadi enggak sehat kalau kita membiasakan marah dan berpikir jelek tentang diri sendiri.
Yang harus kita ketahui, memaafkan diri sendiri berkaitan erat dengan perkembangan kesehatan mental.
Baca Juga: Butuh Detoks Emosional? Kita Bisa Mulai dengan 5 Cara Ini, nih!
Memaafkan Diri Sendiri
Memaafkan diri sendiri adalah hal yang penting dalam proses menjaga kesehatan mental.
Pasalnya, jika kita sulit memaafkan diri sendiri, kita akan terjebak dalam perasaan bersalah dan malu atas diri kita sendiri.
Hal itu juga enggak membawa kita pada perubahan yang produktif.
Tapi tentu saja memaafkan diri sendiri bukan proses yang mudah bagi sebagian orang.
Proses memaafkan diri sendiri dimulai dengan menggantikan perasaan malu dan bersalah, yang dapat menjadi siklus beracun, dengan ketenangan diri, kesadaran atas kesalahan, dan keinginan untuk berubah.
Baca Juga: Stop Benci Diri Sendiri! Yuk Sayangi Dirimu dengan 6 Cara Mudah Ini!
Kebiasaan Menyalahkan Diri Sendiri
Kita mungkin kerap berpikir, kalau ada orang yang enggak merasa bersalah atas sesuatu, bagaimana kita bisa tahu ia betul-betul telah menyesali kesalahannya?
Inilah yang membuat kita kerap terjebak dalam siklus menyalahkan diri sendiri, karena kita merasa belum dapat dikatakan telah menyesal apabila kita enggak membiarkan rasa bersalah melanda kita.
Selain itu, kita juga menganggap kebiasaan menyalahkan diri sendiri sebagai cara kita membayar kesalahan yang telah diperbuat.
Kalau enggak, kita melakukan hal yang selama ini membuat kita menahan diri untuk enggak melakukannya, karena kita merasa semua sudah terlanjur salah dan kita enggak dapat memperbaiki situasi sehingga lebih baik membawanya jadi lebih buruk saja sekalian.
Bahkan kalau sudah sangat parah, kita mungkin menganggap diri kita sendiri enggak pantas mendapatkan ampunan.
Baca Juga: Gara-Gara Stres, Kita Bakal Mengalami 4 Masalah Kulit Ini. Waduh!
Enggak Yakin Telah Belajar dari Kesalahan
Memaafkan diri sendiri juga bisa menjadi sesuatu yang sulit untuk dilakukan ketika kita sendiri enggak yakin diri kita telah sepenuhnya belajar dari kesalahan.
Keraguan ini datang dari perasaan enggak yakin kalau kita telah melakukan sesuatu yang benar atau cukup untuk mendapatkan ampunan.
Tapi jika kita terus menyakiti diri sendiri, sebetulnya kita malah menjebak diri dalam siklus yang enggak sehat.
Memaafkan Diri dan Kesehatan Mental
Makanya, memaafkan diri sendiri adalah hal yang berkaitan sangat erat dengan kesehatan mental kita.
Dengan memaafkan diri sendiri, kita membuat diri kita enggak begitu rapuh terhadap kritik dari orang lain.
Kita juga dapat menerima feedback, kritik, dan saran dengan perspektif yang lebih membangun alih-alih menganggap diri kita rendah atau merasa diserang.
Selain itu, memaafkan diri sendiri juga akan membuat kita lebih sehat secara fisik, termasuk meningkatkan sistem imun tubuh, mengontrol gula darah, dan mengatasi masalah pencernaan.
Jadi mari memaafkan diri sendiri agar kita dapat merasa lebih baik ya, girls.
(*)
Source | : | The Healthy |
Penulis | : | Salsabila Putri Pertiwi |
Editor | : | Salsabila Putri Pertiwi |
KOMENTAR