Salah satunya dilakukan oleh ahli dari Cochrane Reviews. Mereka melakukan penilaian dan mencoba mengambil kesimpulan tentang keberhasilan kipas angin dalam penanganan atau intervensi yang berbeda.
Dalam penelitian yang dilakukan pada 2012, mereka menguji kipas angin dari berbagai jenis secara acak. Temuan mereka menunjukkan bahwa kipas angin dapat membantu mendinginkan, tapi jika suhunya sangat tinggi, justru keberadaan kipas angin dapat menghambat upaya pendinginan.
Secara umum, kipas angin dapat terasa dampaknya apabila suhu maksimal 35 derajat Celcius.
3. Membuka semua jendela
Saat suhu udara terasa sangat panas, sebagian besar dari kita mungkin akan membuka semua jendela untuk membiarkan angin masuk ke ruangan.
Namun jika hal ini dilakukan pada siang hari, sebenarnya justru akan membuat suhu ruangan lebih panas.
Sebaiknya jendela hanya dibuka saat udara di luar ruangan lebih dingin daripada di dalam ruangan, biasanya terjadi pada malam hari.
Sementara saat siang hari sebaiknya menutup jendela untuk membuat ruangan lebih teduh.
Bila jendela dibuka pada siang hari, angin yang panas akan masuk dan itu enggak akan memengaruhi ruangan.
(*)
Baca Juga: 7 Hal Tak Terduga yang Bisa Bikin Kita Berkeringat saat Tidur. Bahaya?
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Siti Fatimah Al Mukarramah |
Editor | : | Siti Fatimah Al Mukarramah |
KOMENTAR