Ancaman juga buat orang-orang di sekitar Taylor Swift
Enggak cuma buat Taylor Swift, Micthel Taebel juga memberikan ancaman buat menyakiti orang-orang di sekitarnya.
Pada 30 Maret, ia meninggalkan pesan pada ayah Taylor Swift dan mengklaim kalau dirinya adalah belahan jiwa putri.
Kemudian pada 5 April, surat perintah yang diperoleh berlanjut, polisi menulis bahwa dia mengiriminya gambar di Instagram tentang seseorang yang menembakkan pistol ke jarak tembak tertentu.
Disebutkan kalau Mitchel Taebel mengancam kalau ia akan menghancurkan Taylor Swift dan para dancers kalau mereka membawakan lagu Vigilante di konser.
Mitchel Taebel datang ke kondominium Taylor Swift dan diusir dari venue konser The Eras
Polisi mengatakan pada 5 Mei lalu, Mitchel Taebel melakukan perjalanan ke kondominium di Nashville di mana Taylor Swift memiliki rumah dan dihentikan di lobi oleh petugas keamanan.
Pasalnya ia diketahui mencoba buat masuk melalui pintu yang enggak aman.
Saat ketahuan pihak berwajib, Mitchel Taebel mengaku kalau dirinya adalah seorang wartawan.
Mitchel Taebel kemudian melarikan diri dari tempat kejadian sebelum petugas tiba dan malam itu, dia terlihat di Stadion Nissan oleh petugas keamanan, dikawal keluar, dan dilarang masuk ke tempat tersebut.
Atas tindakannya itu, Mitchel Taebel mendapatkan perintah untuk ditahan, namun pada 2 Juni lalu ia ditangkap dan ditahan dengan jaminan sebesar 15 ribu dolar Amerika atau sekitar Rp 224 juta.
Baca Juga: Taylor Swift dan Matty Healy Putus dengan Alasan Terlalu Sibuk
(*)
Penulis | : | Septi Nugrahaini Rahmawati |
Editor | : | Septi Nugrahaini Rahmawati |
KOMENTAR