Pesawat tak pernah sampai tujuannya. Namun, pesawat itu mengirim kode morse "STENDEC" sebelum hilang.
Beragam teori, mulai dari alien hingga sabotase, beredar ketika pesawat belum ditemukan. Fragmen pesawat sendiri baru ditemukan 50 tahun kemudian oleh dua orang asal Argentina.
(Baca juga: 5 fakta unik tentang laut)
Hilangnya pesawat Star Tiger di Segitiga Bermuda
Star Tiger yang hilang pada 30 Januari 1948 ini juga milik BSAA. Pesawat hilang ketika hendak terbang dari Santa Maria di Azores ke Bermuda.
Pesawat membawa 25 penumpang, termasuk pahlawan Perang Dunia II, Sir Arthur Coningham. Pesawat terbang dalam kondisi cuaca yang kurang bagus, diikuti oleh pesawat pemantau cuaca Lancastrian.
Pesawat Lancastrian mendarat selamat, tetapi tidak dengan Star Tiger. Kemungkinan, pesawat terempas oleh angin dan jatuh ke laut.
(Baca juga: Fenomena cuaca paling misterius di dunia)
Hilangnya pesawat Star Ariel
Lagi-lagi, pesawat milik BSAA. Pesawat hilang dalam penerbangan dari Bermuda ke Jamaika pada 17 Januari 1949.
Pesawat itu tak pernah mencapai tujuan. Pencarian terhadap 20 penumpang dan awak pesawat dihentikan pada 25 Januari 1949.
Investigasi yang dilakukan tak berhasil menemukan sebab hilangnya pesawat. Namun, Don Bennet dari BSAA mengatakan bahwa Star Tiger dan Star Ariel sebenarnya disabotase.
(Baca juga: Cuaca buruk yang mempengaruhi penerbangan pesawat)
(yunanto/sains.kompas.com, foto: bbc.co.uk, en.wikipedia.com, net)
Penulis | : | Astri Soeparyono |
Editor | : | Astri Soeparyono |
KOMENTAR