Hubungan ini juga mengajarkan kita untuk lebih mengapresiasi setiap momen yang kita jalani. Kita juga bisa lebih sering bersyukur atas kebahagiaan kecil yang kita rasakan setelah lepas dari hubungan buruk ini. Dan, tentunya akan membantu kita menemukan rasa damai serta tenang, girls.
Pentingnya Komunikasi
Keberhasilan sebuah hubungan ditandai dengan komunikasi yang berjalan dua arah. Selama ini, kita cenderung diam dan pasif sementara pacar bersikap lebih dominan. Karena itu, kita bisa belajar betapa pentingnya komunikasi. Kita bisa mengevaluasi pola komunikasi dengan mantan pacar dan menjadikan hal itu sebagai pijakan untuk enggak berbuat kesalahan lagi di masa depan. Mungkin waktu masih pacaran kita lebih sering memendam pendapat sendiri, dan dengan mengetahui hal ini, kita bisa belajar untuk lebih terbuka dan jujur sekarang.
Belajar Memaafkan Dan Melupakan
Agar bisa kembali bahagia, hal pertama yang bisa kita lakukan adalah belajar melupakan dan memaafkan. Perlahan-lahan, kita bisa berhenti mengingat semua tindakan menyakitkan yang kita alami dulu dan memaafkan mantan pacar. Hal ini tentu saja akan memakan banyak waktu, tapi kita pasti bisa melewatinya, kok. Jika sulit, kita bisa meminta bantuan orang lain untuk menolong kita melupakan pengalaman buruk itu, seperti teman, orangtua, kakak, atau mungkin psikolog.
Paham Kalau Enggak Bisa Mengubah Orang Lain
Waktu masih pacaran kita berasumsi kalau pacar bisa berubah. Kita memutuskan untuk bertahan karena yakin bisa mengubah pacar jadi lebih baik. Nyatanya, kita selalu gagal. Pelajaran yang bisa kita petik adalah, enggak ada yang bisa mengubah sikap dan sifat orang lain selain dirinya sendiri. Pemahaman ini juga bisa membantu kita melupakan dan memaafkan mantan, girls. Plus, membuat kita berhenti menyalahkan diri sendiri atas pengalaman buruk yang kita alami. Dan, membuat kita siap untuk berbahagia lagi tanpa bayangan buruk di masa lalu.
(iif. foto: heyugogirl.com)
KOMENTAR