Sepasang alis kita enggak perlu dibuat seperti kembar lho girls! Biasanya, bentuk wajah seseorang itu enggak simetris dengan sempurna, begitupun dengan alis yang membingkai wajah kita. Coba ikuti dan pertahankan bentuk natural masing masing alis.
5. Menggunakan cermin pembesar.
Menggunakan kaca pembesar dalam membentuk alis justru bisa membuat kita jadi beresiko terllau banyak mencabut bulu alis. Hal ini terjadi karena kaca pembesar akan membuat kita kehilangan sudut pandang terhadap keseluruhan wajah kita, dan hanya melihat banyaknya bulu alis.
Membuat kita jadi ingin terus mencabutnya. Lebih baik gunakan cermin biasa dengan pencahayaan natural.
6. Mencabut di waktu yang salah
Kalau proses mencabut alis menyakitkan untuk kita, namun kita tetap ingin melakukannya, coba lakukan saat kita baru saja selesai mandi air hangat. Uap air hangat membuka pori pori dan membuat folikel, tempat rambut tumbuh, menjadi lebih lembut.
Hal ini membuat bulu alis jadi lebih mudah dicabut. Kalau kita punya kulit yang sensitif, hal ini juga membantu mengurangi kemerahan dan iritasi yang bisa muncul selama beberapa waktu setelah bulu alis tersebut dicabut.
7. Mencoba membuat bentuk yang enggak cocok untuk kita.
Bagi yang punya cetakan alis, lebih baik disimpan saja, girls. Hal ini bertujuan untuk mempermudah pembentukan alis, tapi masing masing orang membutuhkan bentuk alis yang berbeda, yang sesuai dengan wajah kita masing masing.
Cetakan alis hanya bisa memroduksi satu bentuk, dan bentuk tersebut belum tentu cocok dan yang dibutuhkan oleh bentuk wajah kita.
(sumber: gurl)
Penulis | : | Uswatun Khasanah |
Editor | : | Uswatun Khasanah |
KOMENTAR