Lama tidak terdengar, ternyata Juniel selama setahun belakangan sengaja menutup diri dari industri entertainment Korea.
Hal ini ada hubungannya dengan pengalaman tidak mengenakkan yang dialaminya, yaitu menjadi korban abusive relationship alias kekerasan dalam pacaran.
Ketika merilis albumnya, Juniel pun buka-bukaan soal pengalamannya ini.
Berikut pengakuan Juniel tentang kekerasan dalam pacaran yang dialaminya.
(Baca juga: pengakuan 5 seleb Hollywood yang pernah alami kekerasan dalam pacaran)
Masa yang Berat
"Tahun lalu, ketika aku berumur 24 tahun, aku diam di rumah selama lima bulan karena sakit. Aku sengaja bersembunyi. Itu masa yang berat dalam hidupku," aku Juniel.
Menulis Lagu
Untuk mengembalikan kepercayaan dirinya dan mengobati luka hatinya, Juniel mengalihkannya ke musik. Cewek ini pun menulis lagu Drink Alone di tengah masa-masa berat itu.
"Ketika aku memutar lagu itu kepada orang di sekitarku, mereka berempati. Semua orang merasa kesepian.
Aku menyadari kalau lagu itu mungkin saja akan menyemangati orang lain, makanya aku memutuskan untuk merilisnya."
(Baca juga: 9 bentuk kekerasan seksual yang wajib kita ketahui)
Proses yang Berat
Berdasarkan kepada pengalamannya ini, Juniel pun berbagi kepada penggemarnya atau siapa saja yang berada di dalam hubungan tidak sehat ini untuk segera keluar dan melepaskan diri.
"Jika seseorang berada dalam hubungan tidak sehat, aku harap mereka bisa pergi secepat mungkin.
Prosesnya mungkin akan berbahaya, jadi aku harap mereka bisa meminta pertolongan ke teman-teman atau orang lain di sekitarnya.
Aku ingin bilang kepada mereka yang selamat lepas dari masa ini, 'good job'. Ini adalah proses yang sulit."
(Baca juga: pengakuan cowok yang pernah melakukan kekerasan dalam pacaran)
Penulis | : | Ifnur Hikmah |
Editor | : | Ifnur Hikmah |
KOMENTAR