Beberapa waktu lalu, lewat Instagram Stories pribadinya, Reza 'Arap' Oktovian, seorang YouTubers Indonesia mengumumkan kalau ia menutup akun channel YouTube-nya, yang sudah memiliki subscribers lebih dari 2 juta.
Alasan yang diungkapkan Reza saat itu adalah ia ingin fokus pada kehidupan nyatanya, bersama usaha yang ia bangun, grup musik, teman-teman, serta kekasihnya.
Keputusan Reza ini mengejutkan fansnya, terlebih lagi ia sudah membangun channel YouTube selama 5 tahun lamanya.
Reza memberikan akun channel YouTube-nya
Akhirnya pertanyaan kenapa Reza menutup channel-nya terjawab dengan sebuah video yang ia unggah pada 17 September 2018 berdurasi 4 menit 47 detik.
Di video tersebut, Reza mengatakan ia akan memberikan channel YouTube-nya untuk sebuah yayasan anak kanker, Yayasan Anyo Indonesia (YAI).
Anyo adalah nama seorang anak yang meninggal dunia karena penyakit kanker. Ibunya Anyo, membuat yayasan dari nama anaknya.
Yayasan tersebut tidak mengambil keuntungan dan menurut ibunya Anyo, siapapun anak yang datang ke YAI adalah Anyo.
Reza juga menjelaskan, kalau akun channel-nya akan berubah nama menjadi Rumah Anyo, dan sepenuhnya akan diisi oleh konten yang berhubungan dengan yayasan tersebut.
Baca Juga : Gawat! Ini 5 Bahaya yang Muncul Kalau Suka Memakai Makeup Palsu!
Pesan Reza untuk para subscribers-nya
Reza Arap dikenal sebagai YouTubers yang fokus di bidang game, maka setelah channel berubah nama menjadi Rumah Anyo, Reza meminta agar subscribers mendukung keputusannya.
"Baik-baik ya sama mereka. Sesekali gue akan ada di sini juga. Gue enggak akan berhenti di sini dan cuma kasih channel terus ngilang begitu aja.
Gue akan bantu bikin konten mereka, gue akan bantu mereka bikin video, gue akan ajarin cara ngedit video.
Baca Juga : Diperankan Oleh Laura Basuki, Intip Informasi Awal Film Susi Susanti!
Jangan melakukan hal buruk kepada mereka, karena kita enggak akan pernah benar-benar tahu apa yang terjadi sama mereka di kemudian hari."
Di akhir video, Reza juga mengungkapkan kalau kita enggak akan pernah bisa membuat semua orang lain bahagia, pasti akan selalu ada cela untuk orang lain menemukan kesalahan kita.
Tapi kenapa kita enggak mencoba untuk berbagi kebahagiaan untuk mereka yang pantas mendapatkannya. Mengharukan, ya!
Penulis | : | Debora Gracia |
Editor | : | Debora Gracia |
KOMENTAR