CewekBanget.ID - Kadang kita berada dalam situasi ketika kita sulit berpikir jernih.
Kondisi ini biasanya disebut brain fog atau kabut otak.
Meski bukan istilah medis yang resmi, bukan berarti kita boleh mengabaikannya begitu saja.
Ini dia penjelasan mengenai brain fog yang harus kita ketahui.
Brain Fog
Brain fog sebetulnya bukan istilah klinis yang resmi.
Istilah ini sendiri kerap digunakan untuk mendeskripsikan perasaan kelelahan mental yang membuat kita sulit berpikir jernih.
Makanya, kita mungkin enggak bakal menemukan gangguan kesehatan yang satu ini di rekam medis atau sejenisnya dengan nama tersebut.
Tapi enggak boleh diremehkan, brain fog atau kabut otak adalah kondisi yang sangat nyata terjadi dan sering disalahpahami, serta berkaitan dengan gangguan kesehatan lainnya.
Baca Juga: Ketahui 5 Penyebab Kita Mengalami Brain Fog, Salah Satunya Depresi!
Meski gejalanya beragam, brain fog biasanya ditandai dengan menurunnya fungsi kognitif yang membuat kita enggak bisa berpikir atau melakukan hal-hal mental sebaik biasanya.
Kita bisa mengenali sejumlah gejala seperti konsentrasi yang buruk, pikun, moody, kelelahan mental, dan kesadaran mental yang kurang.
Sedangkan secara fisik, biasanya orang-orang mengalami gejala seperti sakit kepala atau kelelahan.
Kira-kira apa saja penyebab brain fog?
Pola Tidur yang Buruk
Salah satu penyebab brain fog yang paling umum adalah pola tidur yang buruk.
Selama tidur dengan non-rapid eye movement (NREM), otak menyaring memori yang penting.
Sedangkan rapid eye movement (REM) menjadi tahap terdalam saat tidur dan membuat memori menjadi lebih padat, sehingga kita dapat lebih kuat mengingatnya.
Nah, saat kita enggak cukup tidur, pengumpulan memori menjadi terpengaruh dengan buruk dan menyebabkan brain fog.
Baca Juga: Sulit Fokus & Suka Lupa, Cari Tahu Soal Penyakit Kabut Otak!
Stres
Berbagai faktor penyebab stres seperti kecemasan hingga tekanan mental yang kronis juga dapat menyebabkan brain fog.
Melansir dari The Healthy, ketika seluruh energi mental kita diambil alih oleh penyebab stres, kita akan merasa 'ngawang' saat mencoba fokus ke hal lain.
Saat stres, kita mungkin akan mengabaikan pentingnya self-care.
Tapi demi menjaga kesehatan otak dan mental, yuk terapkan beberapa teknik sederhana untuk meredakan stres.
Perubahan Hormon
Perubahan hormon, khususnya pada cewek, dapat menyebabkan otak terasa 'berkabut'.
Ini bisa terjadi salah satunya akibat menopause.
Perubahan hormon pada tubuh dapat berpengaruh secara langsung terhadap otak dan kemampuannya untuk berfungsi dengan baik.
Kadar estrogen berkontribusi dalam proses mengingat dan proses otak lainnya, jadi ketika kadarnya menurun, kerja otak mungkin akan sedikit terganggu.
Gangguan Mental
Terakhir, brain fog biasanya berkaitan dengan gangguan mental.
Bukan rahasia lagi kalau gangguan kesehatan mental seperti kecemasan, depresi, dan ADHD dapat menyebabkan mental terasa berkabut.
Makanya, kita perlu mengecek kondisi kesehatan mental secara berkala ke psikolog atau psikiater.
Terutama jika terdapat riwayat gangguan kesehatan mental di dalam keluarga.
Baca Juga: Tips Jitu Mengatasi Masalah Kesulitan Fokus yang Wajib Dicoba!
(*)
Source | : | The Healthy |
Penulis | : | Salsabila Putri Pertiwi |
Editor | : | Salsabila Putri Pertiwi |
KOMENTAR