(Baca juga: 4 info terbaru tentang HIV/AIDS yang wajib kita tahu)
Labia bisa merasakan rangsangan
Saat sedang berhubungan seks, rangsangan yang kita terima juga bisa dirasakan oleh labia.
Menurut dokter ginekologis, Fahimeh Sasan, rangsangan tersebut dapat membuat labia kita mengandung banyak darah sehingga terlihat lebih besar.
(Baca juga: 3 Hal Penting yang Wajib Cewek Ketahui Soal Labia, Si Bibir Vagina)
Labia bisa menyusut
Saat umur kita bertambah, sangat wajar kalau labia yang kita miliki bisa menyusut dari ukuran semula.
Ini disebabkan oleh menurunnya kadar hormon estrogen, sehingga labia akan menyusut setelah masa menopause.
Tapi kita juga enggak perlu kaget kalau labia kita terlihat lebih tipis saat kita berumur 20 tahunan.
Penyusutan labia juga bisa disebabkan akibat berakhirnya masa pubertas sehingga memicu menurunnya kadar lemak subcutaneous di dalam kulit.
(Baca juga: fakta tentang penyakit menular seksual, HPV)
Labia bisa dioperasi
Beberapa orang memiliki labia yang cukup besar sehingga mengganggu mereka saat menggunakan pakaian atau ketika melakukan aktivitas sehari-hari.
Labiaplasty, adalah sebuah prosedur operasi yang bisa digunakan untuk mengatasi ukuran labia yang mengganggu tersebut.
Operasi tersebut biasanya dilakukan oleh ginekologis atau dokter bedah plastik dan membuat labia yang semula berukuran besar menjadi lebih kecil.
(Baca juga: 5 Gejala Kanker Vulva yang Harus Kita Waspadai. Wajib Tahu!)
Penulis | : | Indra Pramesti |
Editor | : | Indra Pramesti |
KOMENTAR